Membuat Box Subwoofer 10 Inch Sendiri



Beberapa bulan yang lalu funkynetter membeli mini Home Theater System merk LG DH4230s... Funkynetter memilih LG karena amplifier di subwoofernya terbilang besar yaitu 140watt sementara untuk merk lain seperti samsung, sony, philips, pioner hanya berdaya 50watt di kelas yang sama...

Setelah di tes ternyata suara dari subwoofernya kurang nendang karena memang tergolong kecil untuk ukuran subwoofernya... Subwoofer yang digunakan di type LG dh4230s kisaran 5 inchi jadi kurang mantab untuk musik...



Home Theater sebenarnya di peruntukan untuk Movie sehingga bila di gunakan untuk mendengarkan Musik suara yang di hasilkan kurang maksimal karena beda katagori... Kalau Movie cenderung ke fullrange alias suara mindle atau suara vokal sementara Musik lebih cenderung ke Bass dan Treble...

Sebenarnya audio yang bagus itu adalah yang lebih menonjolkan suara mindrangenya seperti keluaran LG, Sony,Samsung, Philips, Pioner karena orang luar lebih menyukai audia seperti ini... Namun berbeda dengan orang Indonesia yang cenderung menyukai suara Treble dan Bass seperti keluaran Polytron...



Dengan melihat spesifikasi di amplifier LG dh 4230s yang tergolong berdaya gedhe maka funkynetter memutuskan untuk membuat Box subwoofer sendiri... Kebetulan subwoofer yang di gunakan di LG dh 4230s adalah subwoofer pasif sehingga lebih mudah untuk merakitnya...

funkynetter menggunakan subwoofer merk lokal yang tergolong bagus kualitasnya namun harga murah yaitu Subwoofer Legacy 10 inchi LG-1095-2 Double Coil dengan Impendensi 2,4,8 ohm dan berdaya max 250watt...



Sebelum membuat box subwoofer sendiri, funkynetter membeli box rakitan yang di jual di toko elektronika bertipe Sealed alias tanpa lubang udara.. Box sealed yang berbentuk tabung memang lumayan bagus untuk nada rendah tapi kurang dalam segi SPL nya...

Setelah melakukan browsing di internet akhirnya funkynetter memutuskan membuat subwoofer bertipe ported alias box dengan lubang udara... Lubang udara ini berguna untuk meningkatkan tendangan nada bass rendahnya.... Namun dalam pembuatan box ported ini harus dengan perhitungan yang tepat sesuai dengan spesifikasi yang tertera di pembelian subwoofernya...



Lubang udaranya juga harus tepat jangan kebesaran maupun kekecilan, jangan terlalu pendek atau terlalu panjang... Terlalu besar bass cenderung ke midle kalau terlalu kecil bass cenderung hilang menyerupai box sealed...Jika terlalu pendek bass cenderung ke atas mendekati midle bass kalau terlalu panjang bass terasa berat...

Dari gambar di atas funkynetter menggunakan total ukuran 35cmx35cmx53cm agak melenceng karena kesalahan pengukuran... Tapi selama perhitungan volume kubiknya tepat sebenarnya sih engga masalah...



Untuk Subwoofer Legacy LG-1095-2 memerlukan volume 55 liter untuk dapat tendangan bass yang rendah... Setelah semua selesai di kerjakan funkynetter mencobanya dengan memasangkan ke Home Theater LG dh 4230s...

Suaranya menggelegar banget, getaran nada bass rendahnya sampai di dada namun tidak membuat telinga lelah kepala pusing.. Apalagi LG dh 4230S ini menggunakan Bass Blash yang membuat tendangan Bass semakin mantab.. Pokoknya Nge-Deep banget dah...

Buat sobat yang mau merakit subwoofer sendiri bisa menggunakan subwoofer impor seperti JBL, Yamaha, Sony, atau Merk merk luar yang harganya di atas 2juta... Pokoknya puas banget sob..... seperti punya Home Theater harga di atas 10 jutaan....

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama